Media Solusi Sukses

Perbedaan WAF dan NGFW untuk Keamanan Server Bisnis

Keamanan Server

Dalam era digital, keamanan jaringan dan server menjadi kebutuhan utama setiap perusahaan, apalagi yang bergerak di bidang keuangan, e-commerce, layanan publik, hingga startup SaaS. Dua teknologi penting yang kerap dibandingkan adalah Web Application Firewall (WAF) dan Next-Generation Firewall (NGFW).

Meski keduanya dirancang untuk menjaga keamanan sistem, fungsi, cakupan proteksi, dan penerapannya berbeda. Artikel ini akan membantu Anda memahami perbedaan mendasar antara WAF dan NGFW, serta mana yang lebih cocok untuk kebutuhan bisnis Anda.

Pengertian Singkat WAF dan NGFW

Web Application Firewall (WAF) adalah sistem keamanan yang dirancang untuk melindungi aplikasi web dari berbagai serangan berbasis HTTP/HTTPS seperti SQL Injection, XSS (Cross Site Scripting), dan CSRF (Cross Site Request Forgery). WAF berfokus pada lapisan aplikasi (Layer 7 OSI).

Next-Generation Firewall (NGFW) adalah firewall canggih yang menggabungkan fitur firewall tradisional dengan kemampuan filtering berdasarkan aplikasi, pengguna, dan konten. NGFW bekerja di berbagai lapisan OSI, dan sering kali terintegrasi dengan sistem Intrusion Prevention System (IPS) dan kontrol aplikasi.

Perbedaan Utama antara WAF dan NGFW

Aspek WAF NGFW
Fokus Perlindungan Aplikasi Web (Layer 7) Jaringan, pengguna, aplikasi, dan trafik (Layer 3–7)
Jenis Ancaman Serangan spesifik ke web app (SQLi, XSS, dll) Malware, DDoS, port scanning, phishing, dan lainnya
Filtering Berdasarkan HTTP Request/Response IP, port, protokol, dan identitas pengguna
Penggunaan Situs e-commerce, dashboard online, API server Infrastruktur jaringan perusahaan secara umum
Implementasi Cloud-based atau inline proxy Biasanya appliance fisik atau virtual appliance

Kapan Menggunakan WAF?

WAF ideal digunakan oleh bisnis yang mengandalkan aplikasi web sebagai antarmuka utama ke pelanggan atau pengguna internal. Beberapa contoh:

  • Situs e-commerce dengan sistem pembayaran

  • Portal login pengguna seperti CRM atau HRIS

  • API Gateway publik

Jika Anda menggunakan layanan cloud atau aplikasi ERP berbasis web, WAF akan sangat penting untuk melindungi data sensitif dari serangan siber.

Baca juga: Bagaimana ERP Dapat Meningkatkan Efisiensi Operasional

Kapan Menggunakan NGFW?

NGFW cocok digunakan untuk perimeter security atau core network protection pada jaringan perusahaan yang lebih kompleks, terutama yang memiliki banyak pengguna, perangkat, dan traffic aplikasi internal.

  • Melindungi kantor pusat dan cabang dari ancaman eksternal

  • Mengelola akses berbasis identitas dan otorisasi pengguna

  • Mendeteksi anomali trafik dan pola botnet

Haruskah Menggunakan Keduanya?

Dalam banyak kasus, penggunaan WAF dan NGFW saling melengkapi. NGFW melindungi perimeter jaringan dan lalu lintas umum, sementara WAF mengamankan lapisan aplikasi secara spesifik. Kombinasi keduanya akan memberikan perlindungan menyeluruh terhadap threat landscape modern yang semakin kompleks.

Studi Kasus dan Insight Tambahan

Menurut laporan Gartner dan Forrester, 60% pelanggaran data diakibatkan oleh kelemahan di lapisan aplikasi, dan bukan hanya jaringan. Inilah sebabnya mengapa perusahaan kini mulai menambahkan WAF di atas firewall mereka.

Di sisi lain, NGFW sangat penting dalam penerapan SD-WAN dan sistem jaringan yang tersebar di berbagai cabang atau remote office.

Baca juga: Manfaat SD-WAN untuk Bisnis dengan Banyak Cabang

Kesimpulan

Baik WAF maupun NGFW memiliki peran vital dalam keamanan siber perusahaan, namun keduanya tidak bisa saling menggantikan. Pilihan terbaik tergantung pada:

  • Jenis aset yang ingin Anda lindungi (web app atau jaringan)

  • Tingkat risiko dan exposure publik

  • Anggaran dan kemampuan operasional TI internal

Jika Anda menggunakan aplikasi berbasis web, maka WAF adalah keharusan. Namun untuk keamanan menyeluruh, NGFW tetap wajib digunakan sebagai benteng utama.

Media Solusi Sukses dapat membantu Anda menentukan solusi keamanan jaringan dan aplikasi terbaik, termasuk integrasi WAF dan NGFW, serta penerapan SD-WAN dan manajemen IP publik. Hubungi kami untuk sesi konsultasi teknis gratis.

Baca Juga:  Kapan Waktu yang Tepat untuk Upgrade Kecepatan Internet?
Facebook
Twitter
LinkedIn

Related News